Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro STTA ikut bersimpati terhadap peristiwa bencana alam yang terjadi di Banjarnegara pada Rabu 18 April 2018. Bencana yang mengakibatkan ribuan orang mengungsi dan puluhan warga terluka, menggerakan para pengurus dan anggota HMTE untuk melakukan penggalangan dana di wilayah yogyakarta.

Penggalangan dana yang diselenggarakan di perempatan jalan wonosari melibatkan puluhan pengurus dan anggota HMTE untuk terjun ke jalan.
Aksi ini didukung penuh oleh warga sekitar, pengguna jalan hingga aparat kepolisian, meskipun sempat mendapatkan kendala terkait perizinan.

Kendala Perizinan
Awalnya Aksi penggalangan dana akan dilakukan pada hari jum'at 20 April. Adapun lokasinya adalah di jalan janti blok O, namun aksi penggalangan dana, mendapat reaksi yang kurang baik khususnya bagi para pengamen di sekitar lampu merah. Sehingga memaksa team aksi untuk menghentikan aksi penggalangan dana dan memutuskan untuk mencari tempat lain.

Setelah melakukan perundingan singkat akhirnya team sepakat untuk melakukan penggalangan dana di lapu merah jalan wonosari.

Disana team aksi sedikit dikagetkan karena ada peraturan perizinan untuk melakukan aksi penggalangan dana. team aksi merasa keberatan dengan peraturan tersebut, karena mereka tidak memiliki waktu untuk mengurus perizinan tersebut.

Setelah melakukan perundingan dengan pihak kepolisian akhirnya terdapat kesepakatan bahwa team aksi diperbolehkan melakukan aksi penggalangan dana dengan syarat harus menggunakan jas almamater atau baju identitas kampus.

Ketua team memutuskan untuk melakukan aksi penggalangan dana pada Sabtu 21 April, karena hari sudah mulai petang dan tidak memungkinkan untuk melakukan aksi penggalangan dana.

Hasil Fantastis !!
Aksi penggalangan dana peduli gempa Banjarnegara dilaksanakan pada hari sabtu 21 April 2018, dimulai dari pulul 12.15 hingga 14.30. Total dana yang kami dapatkan dari aksi ini sekitar 2.3 juta. Hasil yang cukup besar mengingat durasi aksi penggalangan dana yang hanya beberapa jam.

Diserahkan Oleh Pengurus HMTE secara Langsung

Pengurus HMTE memutuskan untuk mengunjungi langsung lokasi bencana yang ada di Banjarnegara. Kunjungan dilakukan sehari setelah aksi penggalangan dana tapatnya pada minggu 22 April 2018. Kami melakukan perjalanan selama 6 jam hingga Banjarnegara dengan menggunakan kendaraan bermotor.

Dana hasil penggalangan kami serahkan langsung ke posko ibu hamil. Mereka sangat antusias dan senang dengan kehadiran kami.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

| Designed by Colorlib